Pasukan keamanan Irak, bekerja sama dengan pasukan koalisi pimpinan AS, telah membunuh Abdallah Maki Mosleh al-Rifai, yang juga dikenal sebagai 'Abu Khadija,' seorang pemimpin senior ISIS. Operasi tersebut melibatkan serangan udara presisi yang ditujukan kepada militan yang bertanggung jawab atas operasi asing. Pejabat AS, termasuk mantan Presiden Donald Trump, merayakan pembunuhan tersebut, dengan Trump menyatakan bahwa 'kehidupan yang menyedihkan dari teroris tersebut telah berakhir.' Cuplikan video dari serangan tersebut menunjukkan pejuang ISIS yang mengenakan rompi bom bunuh diri yang belum meledak. Operasi yang sukses ini merupakan pukulan signifikan bagi kepemimpinan organisasi teroris di Irak.
Jadilah yang pertama membalas diskusi umum ini.